Jakarta - PSSI mendapatkan undangan dari FIFA untuk menghadiri kegiatan FIFA Summit 2018 yang akan diselenggarakan di Doha, Qatar, pada 12 Desember 2018. PSSI diundang untuk melakukan presentasi terkait program FIFA Forward yang sudah diterapkan selama ini.
Meski dirundung kabar tak sedap soal pengaturan skor dan rangkap jabatan Ketua PSSI, Edy Rahmayadi, sepak bola Indonesia tetap mendapat apresiasi dari AFC maupun FIFA.
Setelah menggelar beberapa turnamen level internasional sepanjang 2018, PSSI selaku federasi sepak bola Indonesia mendapatkan undangan dari FIFA untuk berbagi pengalaman mengenai program yang sudah dijalankan.
Program yang dimaksud adalah FIFA Forward. Program tersebut dijalankan PSSI dengan bantuan langsung dari FIFA dan bekerja sama dengan beberapa asosiasi sepak bola, seperti Jepang dan Jerman.
Sekjen PSSI, Ratu Tisha Destria, menyebut Indonesia mendapatkan kesempatan untuk berbagi implementasi program tersebut dalam kegiatan FIFA Summit di Doha, Qatar, pada Rabu (12/12/2018).
"Setiap tahun kegiatan tersebut diadakan sebagai follow-up dari Kongres FIFA dan dihadiri beberapa anggotanya. Nanti juga akan dihadiri Presiden FIFA, Gianni Infantino," ujar Ratu Tisha Destria kepada Bola.com, Jumat (7/12/2018).
"Indonesia terpilih untuk berbagi presentasi tentang program FIFA Forward yang sudah dilakukan di sini, yaitu di area kepelatihan, pemain, dan perwasitan. Dalam pertemuan itu, hanya Indonesia yang mendapatkan kepercayaan untuk melakukan presentasi tersebut dan akan dijadikan sebagai best practice untuk negara-negara lain agar bisa mengambil contoh dari Indonesia," lanjut Tisha.
No comments:
Post a Comment